Kamis, 16 Desember 2010

ANGGAPLAH SEBAGAI SUATU KEBAHAGIAAN

Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan,sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan.  Yakobus 1 : 2,3
 Pencobaan bukan hanya sebuah serangan yang harus kita tahan, namun ini juga merupakan sebuah kesempatan yang harus kita gunakan dengan sebaik-baiknya. Ayat singkat yang ada di dalam Yakobus ini dimaksudkan untuk memberikan inspirasi dan menunjukkan kepada kita bahwa pencobaan-pencobaan itu merupakan kesempatan-kesempatan yang dapat membuktikan kasih kita dan memperkuat iman kita. Dengan perspektif yang demikian maka hidup akan penuh dengan inspirasi -- karena pencobaan-pencobaan ini.
 Prajurit yang diperintahkan berada di garis depan distimulasi untuk dapat membuktikan keahliannya. Seorang prajurit yang diberi sebuah posisi lebih tinggi dengan memikul sebuah tanggung jawab yang leibh besar dirangsang dengan tuntutan yang sangat berat dari tugasnya. Anda dan saya adalah prajurit-prajurit. Jika Anda tergoda untuk  mundur dari kehidupan doa Anda, namun Anda tetap setia maka iman Anda memiliki ketekunan. Jika Anda tergoda untuk mengasihani diri Anda sendiri, namun anda mulai memikirkan tentang kebutuhan orang lain maka karakter Anda menjadi diperhalus. Hasilnya? Sesosok pribadi yang bertambah baik dengan iman yang lebih besar, dan sebuah hubungan yang lebih dekat dengan Sang Juruselamat. Disinilah kita dapat merasakan sukacita.
 Ini akan terjadi terhadap Anda berulang kali hari ini. Allah mungkin akan menguji Anda. Iblis mungkin akan mencobai Anda. Andalah yang akan menentukan hasilnya karena Anda dapat memilih untuk mundur atau maju. Anda dapat memalsukan kebenaran atau berdiri teguh pada fakta-fakta yang ada. Jika itu terjadi, anggaplah setiap ujian dan godaan sebagai sebuah kesempatan yang harus dipergunakan dengan baik, dan untuk membuktikan iman Anda. Hasilnya? Sebuah hubungan yang leibih dekat dengan Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar